Search This Blog


Sejarah Singkat Windows 10










Windows 10 adalah merupakan sistem operasi yang dikembangkan oleh Microsoft untuk komputer pribadi yang merupakan bagian dari keluarga Windows NT, banyak informasi yang terkait dengan Windows sendiri saya hanya memberikan info dari berbagai sumber yang saya rangkum disini.


Windows 10 diperkenalkan pada tanggal 30 september 2014 lalu, dan dirilis pada tanggal 29 juli 2015 dan pada bulan November 2015, Threshold 2 dari windows 10 10 (v10.0.10586) resmi untuk pertama kalinya dirilis ke publik.


Pertama dikenalkan pada bulan april 2014 pada sebuah konfrensi Build, yang bertujuan untuk mengatasi kekurangan sistem operasi interface dari windows sebelumnya yaitu Windows 8 yang dibuat dengan tambahan mekanisme yang ditujukan tidak hanya untuk koomputer atau device layar sentuh saja (touchscreen) tapi juga sudah suport untuk komputer desktop dan laptop yang tidak memiliki teknologi touchscreen, yaitu dengan adanya tambahan menu seperti yang terlihat pada windows sebelumnya yaitu windows 7 sehingga memliki kemampuan menjalankan aplikasi windows pada jendela windows pada deskto dan tidak seperti windows 8 yang mempunyai layar yang penuh dengan icon aplikasi pada windows.

Microsoft juga meluncurkan konsep "aplikasi Windows universal", memungkinkan aplikasi Windows Runtime dapat diporting ke Windows Phone 8.1 dan Xbox One sementara berbagi basis kode yang sama, dan memungkinkan data pengguna dan lisensi untuk sebuah aplikasi yang akan dibagi antara beberapa platform.

Dengan adanya pengembangan tersebut hal itu melapotkan bahwa Microsoft sedang mengembangkan suatu proyek yang dinamai dengan kode "Threshold", yang menimbulkan sebuah spekulasi dari pengerjaan tersebut di klaim sebagai Windows 9, Windows X, Windows One. yang mengacu pada produk terbaru dari Microsoft Xbox One dan OneDrive juga untuk Blue yang mengahsilkan Win 8.1.
Threshold juga menjadi kumpulan dari pemutakhiran dari beberapa produk Microsoft.

Ceo baru dari Microsoft Satya Nadella juga menyampaikan dan menjelaskan bahwa merampingkan versi berikutnya dari Windows dari tiga sistem operasi ke dalam satu sistem operasi konvergensi tunggal untuk layar dari semua ukuran", menyatukan Windows, Windows Phone, dan Windows Embedded sekitar arsitektur yang umum dan ekosistem aplikasi terpadu. Namun, Nadella menyatakan bahwa perubahan-perubahan internal yang tidak akan memiliki efek pada bagaimana sistem operasi yang dipasarkan dan dijual.

Threshold yang bocor pada bulan Juli 2014 adalah berupa tampilan layar, menyatakan bahwa menu start disajikan sebelumnya dan aplikasi berjendela, bersama dengan sistem desktopbaru, pusat pemberitahuan, dan, ikon sistem datar yang baru yang terinspirasi oleh bahasa desain Metro (Metroadalah nama kode internal untuk bahasa desain oleh Microsoft, pada awalnya desain ini digunakan pada Windows Phone, kemudian desain ini juga digunakan pada produk Microsoft lainnya, antara lain Microsoft Encarta 95, MSN 2.0, Windows Live, Windows Media Center, Zune, Windows Phone, Xbox 360, dan yang terbaru Windows 8. Sebagian besar model Huruf yang digunakan di desain ini adalah font keluarga Segoe Microsoft. Microsoft telah menyebarkan memo kepada karyawannya tentang berubahnya METRO UI menjadi Windows 8 UI) .(menggantikan ikon sistem yang pertama kali diperkenalkan pada Windows Vista). Pada bulan September 2014, Presiden Microsoft Indonesia Andreas Diantoro menyatakan bahwa Threshold akan tersedia secara gratis untuk semua pengguna Windows 8.
Share:

5 Hal Umum Yang Bisa Dilakukan Dengan Command Prompt


5 Hal Umum Yang Bisa Dilakukan Dengan Command Prompt
Command Prompt merupakan fitur yang memungkinkan anda untuk memberi perintah tertentu dengan kode. Fitur ini sudah ada bahkan di era tahun 90-an dan masih digunakan hingga hari ini. Walaupun sekarang orang-orang biasanya lebih menggunakan tampilan untuk melakukan sesuatu, namun ada beberapa hal yang bisa dilakukan dengan cepat jika anda menggunakan Command Prompt.

5 Hal Umum Yang Bisa Dilakukan Dengan Command Prompt

Di artikel ini, anda akan mempelajari apa saja hal umum yang biasanya anda lakukan juga dapat dilakukan dengan Command Prompt. Bahkan dengan cara ini, anda dapat menghemat lebih banyak waktu, dikarenakan aksesnya yang lebih cepat.
Jika anda bertanya, kenapa kita harus menggunakan Command Prompt jika Windows sudah memberikan GUI untuk hal tersebut? Jawabannya adalah bisa saja Windows anda sedang error dan akses untuk tampilan tidak bisa dilakukan, maka cara ini akan sangat membantu anda. Total ada 10 cara untuk membuka Command Prompt di Windows, silahkan anda pilih salah satu yang mana yang paling cepat. Berikut 5 hal umum yang bisa dilakukan dengan Command Prompt.

1. Menjalankan Program Apa Saja

Daripada anda mencari program di Start Menu, lebih baik anda menggunakan Command Prompt untuk membuka program yang anda inginkan.
Tips ini sebenarnya sudah dibuat di Windowsku. Silahkan klik artikel dibawah ini untuk mengetahui caranya.

2. Defragment Hard Drives

File System modern seperti NTFS sebenarnya tidak perlu harus sering-sering melakukan defragmentasi. Tidak seperti file system FAT32 yang harus dilakukan secara berkala, NTFS bisa mengatur file dengan sendirinya. Jika anda memiliki SSD, anda tidak perlu melakukan tips ini dan sangat tidak dianjurkan.
Walaupun anda bisa menggunakan aplikasi pihak ketika untuk melakukan defragmentasi, dengan perintah ini, anda tidak perlu memasangnya. Cukup ketik perintah dibawah ini:
defrag [drive:]
Dengan perintah diatas, Windows akan melakukan defragmentasi. Perintah “drive:” perlu anda ganti ke label partisi yang anda gunakan. Contoh, jika anda ingin melakukan defragmentasi di partisi C, maka ketikkan perintah dibawah ini:
defrag C:
Anda bisa menambah parameter lain seperti “/U” untuk melihat progress dari defragmentasinya.

3. Mengubah nama partisi

Mengubah nama partisi tentu bisa anda lakukan dengan File Explorer. Namun siapa sangka kalau Command Prompt juga bisa melakukan hal tersebut. Berikut perintahnya:
label [drive:] [nama]
Contoh, jika anda ingin mengubah nama partisi C, maka ketikkan perintah dibawah ini:
label C: Windowsku

4. Memeriksa kesehatan Hard Drive

Windows memiliki sebuah fitur bernama Check Disk, dimana fitur ini akan mengecek kesehatan hard drive anda, seperti mengetes apakah ada data yang corrupt atau kerusakan fisik. Untuk melakukannya sangatlah mudah di Command Prompt sama seperti cara sebelumnya. Ketikkan perintah dibawah ini:
chkdsk [drive:]
Parameter yang bisa anda gunakan adalah parameter fix, dimana parameter tersebut akan mencoba memperbaiki hard drive anda. Dan paramter recover yang akan mencoba mengembalikan data jika ada data yang rusak. Contohnya adalah sebagai berikut:
chkdsk C: /F /R

5. Mengetes koneksi internet dengan perintah PING

Sering sekali kita terhubung dengan jaringan internet, namun ternyata ketika membuka browser, halaman yang kita tuju tidak bisa. Dan anehnya, dengan memakai browser lain, website tersebut bisa diakses.
Hal tersebut merupakan hanya salah satu studi kasus dalam berinternet. Anda dapat menggunakan Command Prompt untuk mengetes apakah komputer anda sebenarnya sudah terhubung dengan internet atau tidak.
Silahkan ketikkan perintah dibawah ini:
ping [alamat situs]
Alamat situs bisa anda isi apa saja, contohnya adalah sebagai berikut:
ping windowsku.com
Perintah Ping Di Command Prompt

Kesimpulan

Nah, trik-trik ini bisa anda gunakan kapan saja, sehingga akan sangat membantu anda dalam melakukan hal-hal umum. Sekian artikel 5 Hal Umum Yang Bisa Dilakukan Dengan Command Prompt, semoga artikel ini bermanfaat untuk anda. Jangan lupa untuk berlangganan Windowsku dengan cara Like Facebook Windowsku ataupun berlanganan lewat email.
Share:

11 Tips Cara Menggunakan Command Prompt di Windows 10


Tips Cara Menggunakan Command Prompt Windows 10 Header
Banyak hal yang bisa anda lakukan dengan Command Prompt. Dan semakin hari semakin banyak orang yang ingin mencoba Command Prompt. Artikel ini hadir untuk membantu anda dengan tips-tips yang bisa anda terapkan sebagai cara menggunakan Command Prompt di Windows 10.
Jika anda memiliki tips selain yang ada di artikel ini, jangan lupa tulis di kotak komentar ya. Berikut tips cara menggunakan Command Prompt di Windows 10.

1. Membuka Command Prompt dengan 10 cara

Sebelumnya, penulis sudah sangat lengkap membahas bagaimana membuka Command Prompt. Cara yang paling sering penulis pakai adalah dengan membuka Start dan mengetik “cmd” dan tekan enter. Temukan cara lainnya di artikel Cara Membuka Command Prompt.

2. Selalu membuka Command Prompt dengan Level Administrator

Command Prompt bisa dijalankan dengan 2 mode yaitu mode standar dan mode administrator. Jika menggunakan mode standar, tidak semua perintah bisa anda eksekusi. Jika menggunakan mode administrator, seluruh perintah Command Prompt bisa anda eksekusi.
Secara bawaan, ketika anda membuka Command Prompt, mode standar yang akan anda gunakan. Jika anda ingin selalu membuka Command Prompt dalam mode administrator, anda harus membuat shortcut khusus terlebih dahulu yang kita taruh di desktop anda.
Open File Location Command Prompt
Caranya adalah buka Start (1) dan ketik “cmd” (2). Kemudian, klik kanan hasil pencariannya (3) dan klik “Open file location” (4).
Membuat Shortcut Di Desktop Command Prompt
Selanjutnya, klik kanan pada “Command Prompt” (1) Send to (2) > klik “Desktop (create shortcut)” (3).
Mengakses Tombol Advanced Shortcut Command Prompt
Kemudian klik kanan pada shortcut yang anda buat dan klik “Properties” (1). Kemudian muncul jendela properties seperti gambar diatas. Klik tab “Shortcut” (2) dan klik “Advanced” (3).
Centang Run As Administrator Always
Beri tanda centang pada “Run as administrator” seperti gambar diatas dan klik OK.
Command Prompt Administrator
Setiap kali anda mengklik dobel shortcut yang barusan anda buat, maka Command Prompt akan terbuka sebagai Administrator.

3. Copy & Paste

Di update terbaru Windows 10, anda bisa copy & paste teks dengan mudah di Command Prompt. Karena sebelumnya, anda tidak bisa melakukan hal tersebut.
Paste Teks Command Prompt
Silahkan anda coba copy (CTRL + C di keyboard anda) teks apa saja dan paste (klik kanan di Command Prompt) seperti animasi diatas. Jika tidak bisa, lakukan cara dibawah ini.
Mengakses Properties Jendela Command Prompt
Klik kanan pada Title Bar (1) dan klik “Properties” (2).
Menghidupkan Perintah Tombol Ctrl Command Prompt
Beri tanda centang pada “Enable Ctrl key shortcuts” seperti gambar diatas. Klik OK jika sudah. Maka anda bisa copy & paste seperti layaknya anda menggunakan Microsoft Word.

4. Drag n’ Drop sebagai input Lokasi File/Folder

Drag Drop Lokasi File Folder Command Prompt
Jika anda ingin menjalankan perintah dimana anda diminta untuk memasukkan alamat tujuan eksekusinya, anda bisa drag & drop dari File Explorer ke jendela Command Prompt seperti animasi diatas.

5. Mendapatkan bantuan dari perintah apa saja

Jika anda baru mengenal perintah-perintah yang ada di Command Prompt, anda bisa mendapatkan bantuan mengenai perintah yang anda ketik.
Bantuan Perintah Command Prompt
Caranya adalah dengan mengetik “/?” setelah perintah dan tekan enter. Misalnya anda ingin mempelajari perintah “ping”, maka yang perlu anda ketik adalah “ping /?” dan tekan enter seperti gambar diatas.

6. Gunakan tombol Tab untuk Auto-Complete

Karena kita baru belajar, tidak mungkin kita bisa ingat seluruh perintah yang kita eksekusi. Untuk itu, anda bisa menekan tombol Tab di keyboard anda agar Command Prompt dapat memperkirakan perintah apa yang sebenarnya ingin anda eksekusi.
Command Prompt Auto Complete
Seperti animasi diatas, penulis hanya mengetik “ip” kemudian menekan tombol Tab untuk mengakses daftar perintah yang didahului oleh “ip”. Anda bisa menekan terus tombol Tab untuk mengakses perintah selanjutnya.

7. Menggunakan tombol panah keyboard untuk perintah sebelumnya

Jika anda sudah berulang kali mengeksekusi perintah, anda bisa mengakses lagi perintah sebelumnya dengan tombol panah di keyboard anda.
Mengakses Perintah Sebelumnya Command Prompt Per Perintah
Jika anda menggunakan tombol panah atas di keyboard anda, maka akan muncul perintah sebelumnya seperti animasi diatas. Tekan tombol panah bawah untuk mengakses perintah yang lebih baru.
Mengakses Perintah Sebelumnya Command Prompt Per Huruf
Jika anda menggunakan tombol panah kanan, anda akan mengakses perintah yang paling terakhir dan akan muncul per huruf seperti animasi diatas.
Mengakses Daftar Perintah Sebelumnya Command Prompt
Selain cara diatas, anda bisa menekan tombol F7 untuk menampilkan seluruh perintah yang pernah anda eksekusi. Tampilannya menjadi seperti diatas.

8. Mengeksekusi beberapa perintah sekaligus

Anda tidak perlu mengetik satu perintah dan eksekusi, kemudian mengetik dan eksekusi lagi. Anda bisa menulis beberapa perintah sekaligus dan anda hanya menekan tombol enter sekali.
Mengeksekusi Beberapa Perintah Command Prompt Sekaligus
Gunakan pemisah “&&” di antara perintah untuk melakukannya. Misalnya anda ingin mengeksekusi perintah ipconfig dan dir, maka cukup anda ketik “ipconfig && dir” dan tekan enter. Hal ini tidak terbatas hanya 2 perintah saja, anda bisa menggunakan 3 perintah bahkan lebih sekaligus.

9. Menyimpan output perintah ke file terpisah

Anda dapat dengan mudah menyimpan hasil output dari perintah yang anda eksekusi untuk keperluan perekaman misalnya. Caranya sangat mudah.
Menyimpan Output Perintah Di File Terpisah Command Prompt
Anda harus menambah karakter “>” setelah perintah, kemudian diikuti oleh lokasi dimana output akan ditaruh beserta nama file-nya. Sebagai contoh, anda ingin hasil output perintah “ipconfig” ditaruh di “C:\Users\Documents\cmd”dengan nama file-nya “test.txt”. Maka perintah yang harus anda ketik adalah:
ipconfig > C:\Users\Documents\cmd\test.txt
Selain menyimpannya secara terpisah, anda juga bisa menaruh hasil output perintah ke clipboard yang siap anda Paste di Microsoft Word contohnya. Ganti karakter “>” dengan “| clip” untuk melakukan hal tersebut. Perintahnya menjadi seperti dibawah ini:
ipconfig | clip

10. Menghentikan eksekusi perintah

Tidak semua perintah akan selesai tereksekusi dengan cepat. Anda yang harus menunggu beberapa saat bahkan cukup lama jika perintah tersebut membutuhkan koneksi internet. Selama itu, anda tidak bisa melakukan apa-apa di jendela Command Prompt, kecuali menghentikannya.
Menghentikan Proses Eksekusi Perintah Command Prompt
Anda bisa menghentikannya dengan menekan tombol “CTRL + C” di keyboard anda. Perintah apapun yang anda eksekusi akan berhenti saat itu juga seperti animasi diatas. Perintah “ping windowsku.com -t” akan melakukan ping secara terus menerus tanpa henti. Saat penulis menekan tombol CTRL + C di keyboard, perintah tersebut langsung berhenti.

11. Mengubah penampilan Command Prompt

Bosan dengan warna Command Prompt yang hanya hitam dan putih? Di tips cara menggunakan Command Prompt terakhir ini, anda bisa juga mengganti warna tulisan dan juga tampilan latar belakangnya dengan mudah.
Mengubah Tampilan Command Prompt
Seperti gambar diatas, anda bisa mengubah tampilannya sesuka hati anda. Bahkan, anda bisa mengubah tata letak Command Prompt dengan mengklik tab “Layout”.

Bagaimana menurut anda artikel Tips Cara Menggunakan Command Prompt di Windows 10?

Dengan mengikuti tips-tips diatas, anda menjadi semakin mahir menggunakan Command Prompt dan menghemat waktu anda, termasuk juga anda bisa menjalankan program dengan super cepat hanya memakai Command PromptLalu, apakah anda memiliki tips lain? Pernahkah anda melakukan tips yang diulas disini? Tulis semuanya di kotak komentar ya ðŸ™‚
Share:

Cara Menggunakan Style Pada Microsoft Word


Cara Menggunakan Style Pada Microsoft Word
Microsoft Word merupakan aplikasi pengolah dokumen paling populer. Mengetahui cara menggunakannya akan meningkatkan produktivitas dan menghemat waktu anda. Salah satu fitur yang mungkin jarang atau bahkan tidak anda ketahui adalah Style. Lalu, bagaimana Style dapat membantu anda dalam membuat dokumen yang lebih cepat?
Di akhir artikel ini, anda akan mengetahui bagaimana cara menggunakan style pada Microsoft Word dan anda dapat menghemat banyak waktu anda ketika anda membuat dokumen nantinya. Menggunakan style menurut penulis sangatlah terlalu penting, sehingga menjadi kewajiban bagi anda untuk mempelajarinya. Langsung saja, ini dia cara menggunakan style pada Microsoft Word.

Cara mengakses Style pada Microsoft Word

Fitur style pada Microsoft Word selalu ada ketika anda membuka aplikasinya. Ia terletak pada tab Home/Beranda.
Quick Style Gallery Di Microsoft Word
Bagian pada kotak warna merah diatas adalah Quick Styles Gallery. Beberapa style yang biasanya sering digunakan akan ada disana.
Seluruh Galeri Style Di Microsoft Word
Jika anda ingin melihat lebih banyak style, anda bisa mengklik icon panah seperti gambar diatas. Akan ada panel khusus untuk memunculkan berbagai style lainnya.
Customize The Ribbon Microsoft Word
Secara default, style selalu muncul di bagian Home pada Microsoft Word. Namun jika anda tidak melihatnya, anda bisa klik kanan pada menu-menu yang ada di paling atas. Microsoft menyebut menu-menu tersebut sebagai Ribbon. Setelah klik kanan, klik saja “Customize the Ribbon…”.
Mengubah Pengaturan Ribbon Untuk Style
Setelah itu, pastikan ada “Styles” pada bagian bawah dari tab “Home”. Jika tidak ada, anda bisa klik “Home”, kemudian pada bagian “Customizations”, klik saja “Reset only selected Ribbon Tab” seperti pada gambar dibawah ini. 
Mengatur Ulang Pengaturan Tab Home Microsoft Word
Hal ini berfungsi untuk mengembalikan pengaturan tab Home ke pengaturan semula. Jika sudah, klik saja OK. Maka tampilan Home akan kembali seperti semula, termasuk pada bagian quick style gallery.

Apa saja yang dapat dilakukan oleh Style?

Secara garis besar, style pada Microsoft Word berfungsi untuk menyimpan pengaturan seperti paragraf, karakter, daftar, dan tabel. 4 elemen tersebut (yang biasa disebut jenis-jenis Style) pastinya selalu anda gunakan di setiap anda membuat dokumen. Karena pengaturan tersebut tersimpan, anda dapat menggunakannya berulang kali, sehingga tampilan di setiap halaman dokumen yang anda buat akan tetap konsisten.
Jenis Style Microsoft Word
Dengan dokumen yang lebih konsisten, jika anda memiliki perubahan atas 4 jenis style tersebut tersebut, anda dapat dengan mudah mengubahnya dan perubahannya akan diaplikasikan secara otomatis di semua halaman. Jadi, anda tidak perlu mencari satu per satu bagian mana yang harus anda ubah. 4 jenis style tersebut memiliki icon yang bisa anda liat di masing-masing style seperti pada gambar diatas.
Style Normal Microsoft Word
Ketika anda baru membuat dokumen baru, style default yang digunakan adalah style Normal. Style ini berjenis paragraf, jadi setiap kali anda membuat paragraf baru, style ini yang seharusnya anda pakai.

Menggunakan Style untuk menghemat waktu

Setelah anda paham mengenai apa fungsi dari style, kini saatnya anda menggunakannya di dokumen anda.

1. Menerapkan Style

Contoh Dokumen Microsoft Word
Pada gambar diatas, penulis memiliki sebuah judul dan juga sebuah paragraf. Tentu pengaturan tampilan judul berbeda dengan paragraf. Untuk mengubah pengaturan judulnya, silahkan anda klik judulnya. Kemudian, klik style “Title” untuk menerapkan style “Title” pada judul yang sudah anda klik.
Mengubah Style Judul Microsoft Word

Setelah anda klik seperti gambar diatas, maka anda akan melihat langsung perubahannya.

2. Mengubah pengaturan Style

Menu Modify Style Microsoft Word
Anda dapat mengubah pengaturan style dengan mudah. Caranya adalah klik kanan pada style yang ingin diubah kemudian klik “Modify…”.
Mengubah Pengaturan Style
Dalam kasus ini, penulis mengubah orientasi judul sehingga judul akan ditaruh pas di tengah dokumen. Jika sudah, klik OK.
Tips: Untuk mengubah lebih banyak lagi, anda bisa klik tombol “Format” dan pilih sesuai keinginan anda.
Hasil Pengubahan Style Microsoft Word

Jika anda memiliki judul yang banyak dalam satu dokumen, pastikan anda menggunakan style Title, agar ketika ada perubahan di style tersebut, maka semua yang menggunakan style itu akan ikut berubah seperti pada gambar diatas. Judul pertama dan kedua juga sama-sama berubah mengikuti style yang dipilih.
Adalah cara yang salah jika anda mengubah satu per satu tampilan judul yang anda miliki. Selalu gunakan Styles untuk apapun perubahan yang anda inginkan, karena jika style berubah, maka tampilan style tersebut di satu dokumen tersebut juga akan berubah.

3. Membuat Daftar Isi dengan Style

Selain dokumen jadi lebih rapi dan mudah untuk diatur, dengan style anda juga bisa membuat daftar isi hanya dengan 1 kali klik. Di style, sudah ada style yang bernama “Heading” yang berfungsi untuk membuat kepala bagian seperti Bab I, No.1, Bagian 1, Modul A, dan lain sebagainya.
Mulai Menerapkan Style Heading Microsoft Word

Kita ambil contoh anda ingin membuat kepala dengan kata-kata “Bab I”. Bab A merupakan Heading 1, karena bagian ini merupakan bagian teratas. Jika dalam Bab I anda ingin membuat sub-nya, seperti Bab I. Windowsku > A. Apa itu Windowsku?, maka pada bagian “A. Apa itu Windowsku?”, anda akan menggunakan Heading 2.
Kita mulai dulu dari “Bab I. Windowsku”. Karena ini kepala bagian paling tinggi, silahkan anda klik “Heading 1” di galeri style. Secara default, tampilannya akan berubah menjadi menggunakan font berwarna biru dan ukuran teksnya jadi lebih besar. Silahkan anda ubah dengan cara klik kanan pada “Heading 1” dan klik “Modify”.
Membuat Numbering Baru Microsoft Word
Kemudian pada pojok kiri bawah, klik tombol “Format”, kemudian klik “Numbering”. Karena format “Bab I.” tidak ada, maka anda harus membuat baru. Klik saja “Define New Number Format”. Pada “Number Type”, pilih yang menggunakan nomor romawi (I, II, III, IV). Kemudian, tambahkan kata “Bab” di depan pada bagian “Number Format” seperti gambar diatas. Jika sudah, klik OK. Pilih numbering yang baru saja anda buat dan Klik OK lagi.
Share: